Resume of Stuktur Pasar


Pengertian stuktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.
Di dalam stuktur pasar ini , biasanya dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
1.      Pasar persaingan sempurna, dimana jumlah penjual dan pembeli yang banyak dengan produk yang bersifat homogeny atau produk yang sama. Contoh: pasar ikan di Muara Angke.
2.      Pasar persaingan tidak sempurna, dibagi atas 4 jenis, yaitu:
·         Pasar Monopoli, terjadi ketika hanya satu penjual yang menguasai pasar. Pada umumnya pasar ini dijalankan oleh pemerintah untuk kepentingan hajat hidup orang banyak. Contoh: PT.KAI kereta apai di Indonesia yang hanya dikelola oleh PT.KAI
·         Pasar Oligopoli, pasar ini lebih didominasi oleh beberapa perodusen dalam satu wilayah area. Contoh: Produsen pembuat air mineral.
·         Pasar Monopolistik, pasar ini terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Contoh: Trend penjualan keripik singkong (maicih).
·         Pasar Duopoli, pasar dimana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh dua perusahaan. Contoh: penawaran minyak pelumas dikuasai oleh Pertamina dan Caltex.
Masalah yang terjadi atau yang sedang hot issue sekarang ini terjadi di pasar monopoli. Dimana pasar ini kan di bawah naungan oleh Pemerintah, terdapat satu jenis produk tanpa adanya alternative pilihan. Tak lama ini kita dihebohkan denga pemberitaan yang ada “Dahlan Iskan menjebol pintu Tol” keberaniannya beliau melakukan tidakan seperti itu cukup mengagetkan kita semua, beliau yang menjabat sebagai Menteri BUMN yang sedang ingin melakukan rapat dengan Direksi Garuda Indonesia membuka pintu tol karena antrean tersebut sudah panjang mencapai 30 mobil, yang secara wajarnya harusnya hanya 5 mobil. Secara umum jalan tol yang dikelola oleh Jasamarga memang dibawah kendali dari Menteri BUMN. Seharusnya jalan tol berfungsi untuk mempercepat laju kendaraan agar tidak terjadi kemacetan, tapi faktanya sekarang jalan tol hampir sama seperti jalan biasa. Sebenarnya solusi utama untuk menyelesaikan masalah ini adalah pemerintah bekerja sama dengan pengusaha angkutan umum untuk memperbaiki angkutan yang beroperasi agar terlihat nyaman agar penumpang beralih dari kendaraan pribadi menjadi angkutan umum. Mengurangi volume kendaraan pribadi ini sepertinya cukup efektif untuk kelancaran jalan kita bersama.

1 komentar: